Pengobatan Tradisional Radang Telinga

.
Pengobatan Tradisional Radang Telinga
Kita mungkin pernah mendengar seorang anak terkena penyakit radang telinga. Penyakit radang telinga ini memang sering menyerang anak kecil, seperti halnya penyakit radang sendi yang sering di derita oleh orang tua usia lanjut. Penyakit radang telinga ini cukup membahayakan. Oleh karena itu kita harus segera mengobatinya bila sudah terasa sakit di telinga. Pengobatan yang mampu mengatasi radang telinga adalah dengan Pengobatan Tradisional Radang Telinga Jelly Gamat. Kenapa begitu? Simak ulasannya.

Radang Telinga
Radang telinga atau otitis media supuratif kronik (OMSK) adalah radang kronis telinga tengah dengan adanya lubang (perforasi) pada gendang telinga (membran timpani) dan riwayat keluarnya cairan (sekret) dari telinga (otorea) lebih dari 2 bulan, baik terus menerus atau hilang timbul. Masyarakat biasa menyebut penyakit ini dengan istilah “congek”.
Penyebab dari Radang Telinga adalah karena adanya bakteri atau virus di dalam telinga pada bagian tengah. Infeksi menyebar melalui tabung Eustachio ke telinga bagian tengah. Risiko tertular infeksi ini menjadi lebih tinggi jika tabung Eustachio sedikit atau tidak bekerja secara efisien, dan hal ini sering terjadi pada anak-anak kecil. Infeksi telinga seperti ini juga dapat disebabkan oleh penyakit pada masa kanak-kanak, seperti campak.

Gejala Radang Telinga
Waspadai jika terjadi gejala seperti, keluranya cairan seperti ingus dari telinga, sakit tenggorokan, pendengaran terasa hilang, nyeri pada telinga, dll.
Upaya Pencegahan Radang Telinga
Mengurangi tingkat polusi udara terutama di dalam rumah dengan tidak merokok, perbaikan sarana sanitasi melalui kemudahan mendapatkan air bersih serta kecukupan ventilasi ruangan, memperbaiki daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan yang bersih sehat dan bergizi, peningkatan kebersihan diri, tidak mengorek telinga sembarangan, pengobatan infeksi saluran napas atas dan infeksi sinus paranasal secara tuntas dan penanganan alergi hidung secara tepat.

Pengobatan Tradisional Radang Telinga Jelly Gamat
Meskipun terdapat upaya pencegahan untuk mengobati radang telinga, tapi jika tidak sesuai dengan yang disarankan akan berakibat fatal juga. Oleh karena itu, kami akan memberikan solusi tepat untuk mengobati radang telinga. Solusi itu adalah Pengobatan Tradisional Radang Telinga Jelly Gamat. Kenapa demikian?
Karena, Jelly Gamat ini memiliki kandungan gizi tinggi yang berasal dari ekstrak teripang yang menjadi bahan utama dari Jelly Gamat. Khasiat dari Jelly Gamat ini sudah banyak dirasakan bahkan sejak zaman dulu oleh orang Cina, masyarakat pulau Langkawi-Malaysia, dan orang pesisir pantai di Indonesia. Kandungan gizi yang terdapat dalam Jelly Gamat protein kolagen, asam amino, CGF, mineral, dan omega 3. Kandungan gizi tersebut juga mempunyai fungsi sebagai pemicu pertumbuhan sel baru untuk menggantikan sel yang telah rusak, sehingga dalam waktu singkat dapat menyembuhkan penyakit radang telinga.

Testimoni Pengobatan Tradisional Radang Telinga Jelly Gamat
Menonton TV dengan suara keras merupakan salah satu indikasi penyakit Glue Ear, seperti yang dialami Chintya Valentina. Nina Lestari terperanjat melihat anaknya: Chintya Valentina (bukan nama sebenarnya) asyik menyaksikan TV bersuara sangat keras sehingga memekakkan telinga. Padahal, Chintya hanya berjarak 6 meter di depan kotak ajaib itu. Oleh karena itu Nina bergegas mengambil remote dan mengecilkan volume suara televisi. Namun, Chintya mengambil remote dan memperbesar kembali volume televisi.
Semula Nina menganggap itu hanya keisengan bocah berusia 5 tahun. Namun beberapa bulan berselang, Chintya kerap mengeluh tak bisa mendengar . Dampak dari gangguan pendengaran itu, Chintya yang duduk di barisan belakang di kelas harus bolak-balik ke depan untuk menyimak pelajaran.
Lem Telinga
Ibu 3 anak itu sangat khawatir sehingga membawa Chintya ke dokter THT di Jakarta Selatan. Setelah memeriksa intensif, dokter mendiagnosis Chintya menderita glue ear. Orang awam menyebutnya congek atau kopok. Biasa pula dikenal dengan otitis media sipuratif kronik (OMSK).
Menurut dr Maria Theresia Karnadi di Jakarta, Radang Telinga/glue ear merujuk pada terjadinya penyumbatan cairan kental di telinga bagian tengah. Akibatnya pendengaran penderita terganggu.
Survei departemen kesehatan menunjukkan kuman penyebab OMSK antara lain Staphylococcus aureus sebanyak 26%, Pseudomonas aeruginosa 19,3%, Streptococcus epidermidimis 10,3%, gram positif lain 18,1% serta kuman gram negatif lain sebanyak 7,8%.
Untuk mengatasi gangguan pendengaran itu, dokter meresepkan obat semprot hidung, digunakan tiap pagi dan malam, serta antialergi. Meski disiplin mengkonsumsi obat selama 5 bulan, gangguan pendengaran itu tak kunjung hilang.
Bahkan pada 2008 Chintya harus menjalani operasi untuk mengeluarkan cairan yang menumpuk di telinga. Lubang kecil sekitar 2-3cm dibuat di gendang telinga. Setelah itu dimasukkan grommet alias pipa kecil ke dalam lubang telinga yang telah dilubangi. Tujuannya untuk mengeluarkan cairan yang menumpuk.
Grommets akan lepas dengan sendirinya ketika gendang telinga tumbuh kembali, biasanya setelah 6-12 bulan. Toh itu tak terlalu membantu pendengaran gadis kelahiran 14 Februari 1994 itu.
Penderita yang mendapat infeksi telinga biasanya menderita infeksi saluran nafas atas seperti influenza atau sakit tenggorokan. Antara hidung dan telinga dihubungkan oleh sebuah saluran tuba auditorius. Jika infeksi di saluran atas tak diobati dengan baik bisa menjalar ke telinga.
Antibakteri
Pada Januari 2009 seorang kerabat menyarankan Nina untuk memberikan ekstrak teripang Jelly Gamat kepada Cynthia. Karena pengobatan yang selama ini dijalani belum membuahkan hasil. Nina menuruti saran itu. Cynthia pun rutin mengkonsumsi 1 sendok makan ekstrak teripang Jelly Gamat 3 kali sehari. Sebagai tambahan, ia juga mengkonsumsi 10 tablet spirulina 2 Kali sehari.
Sebulan kemudian, Radang Telinga yang di deritanya kian membaik dan pendengarannya pun sangat membaik. Kandungan gizi teripang yang lengkap membuatnya ampuh membangun kekebalan tubuh dan memberantas bakteri. Sebut saja 9 jenis karbohidrat, 19 jenis asam amino, 25 komponen vitamin, 59 jenis lemak, 5 jenis sterol, dan 10 jenis mineral
Itu diperkuat oleh hasil riset dari Prof Ridzwan Hashim dari Universita Kebangsaan Malaysia bahwa teripang Bohadshia orgus, Holothuria atra, dan H. scobra berefek antibakteri. Musababnya, menurut Ridzwan, ”namiko” -sebutan teripang di Jepang-mengandung phosphate, buffered saline yang ampuh menghambat pertumbuhan bakteri gram positif dan gram negatif.

Berkat dari Pengobatan Tradisional Radang Telinga Jelly Gamat, Chynthia dapat kembali mendengar dan tak perlu mengeraskan volume tv yang akan membuat heboh satu rumah. Sekarang giliran anda untuk membuktikan khasiat dari Pengobatan Tradisional Radang Telinga Jelly Gamat sekarang juga!!
Untuk informasi pemesanan klik Cara Mendapatkan Jelly Gamat

Pengobatan Tradisional Radang  Telinga

0 komentar:

Posting Komentar